Jamu Jomit Mangga (“Jomit” dalam bahasa dayak benuaq memiliki arti “Kunyit”), merupakan salah satu tanaman obat yang ditanam oleh salah satu perempuan adat di Kampung Sembuan. Jomit Mangga dalam bentuknya mirip seperti tanaman temulawak yang jika diiris secara melintang akan terlihat warna kuning.
Tanaman obat ditanam oleh Ibu Janalia (Perempuan Adat Kampung Sembuan). Jomit diolah dalam bentuk bubuk dan cair, yang dipercaya memiliki khasial mampu mengobati penyakit ringan dan mencegah penyakit serius, seperti nti kanker, memperlancar pencernaan dan memelihara daya tahan tubuh. Banyak perempuan adat lainnya bukan hanya ibu Janalia yang membuat jamu. Jomit ini sudah banyak manfaat yang dirasakan setlah meminum secara rutin jamu jomit mangga ini.
Jomit Mangga merupakan tanaman asli daerah Indo-Malesian yaitu didaerah Tropis dan Subtropis India yang termasuk dalam familoi Zingiberaceae. Adapun penyebarannya dari Indo-China, Taiwan, Thailand, Pasifik hingga Australia Utara. Dinamakan temu mangga karena aroma rimpangnya spesifik seperti aroma mangga.
Perempuan Adat Kampung Sembuan memanfaatkan wilayah adatnya untuk berladang serta menanam tanaman obat. Wilayah Adat ii merupakan wilayah kelola perempun adat yang dimanfaatkan dan dijaga dengan baik sebagai sumber daya alam guna memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
#PerempuanAdat #PEREMPUANAMAN #AliansiMasyarakatAdatNusantara #SahkanRUUMasyarakatAdat #KesahBawe
